Geger di Tubuh PSSI! Bung Towel Sebut Iwan Bule Dikhianati 'Anak Buahnya' Sendiri, Sentil Oligarki Sepak Bola

JemberNetwork.com – Pengamat sepak bola Tommy Welly membuat pernyataan  mengejutkan. Dialah yang menyebut ketua PSSI Mochamad Iriawan (Iwan Bule) ditusuk dari belakang alias dikhianati.

Berawal ketika Presiden PSSI yang biasa disapa Iwan Bule  mengumumkan akan digelarnya rapat umum luar biasa PSSI (KLB) pada awal bulan ini, yang diumumkan usai rapat panitia pelaksana (Exco).

Menurut Tommy Welly  yang kerap disapa Bung Towel beberapa anak buah Iriawan memanfaatkan situasi tersebut khususnya berkomplot untuk mengkhianati ketua PSSI.

Baca Juga: PSSI Terima Surat Balasan FIFA, Blackpink dan Raisa Tak Bisa Konser di GBK!

Baca Juga: 4 Rekomendasi Bakso Paling Enak di Jember, Cocok Disantap Saat Hujan Pada Liburan Natal dan Tahun Baru 2023

Dikutip dari akun instagram @timnasindonesiainfo, “Saya ingin berbagi informasi tentang turnamen A1 dengan teman-teman Gocek Bung. Jadi ketika Indonesia memulai kampanye Piala AFF pada 23 Desember, mereka bertemu Kamboja di tengah kesulitan awal timnas Indonesia. ternyata ada Itu adalah pengkhianatan, itu adalah trik brute force yang dilakukan  Sekjen PSSI dan salah satu Excos PSSI,” kata Tommy Welly. 

Upaya makar itu dilakukan dengan menggelar pertemuan tanpa sepengetahuan Iwan Bule, di mana Sekjen dan salah satu Exco PSSI mengumpulkan pemilih di FX Senayan.

Baca Juga: Mengaku Gugup Saat Konferensi Pers Tragedi Kanjuruhan, Iwan Bule Ucapkan ‘Hadirin yang Berbahagia’

“Pada hari yang sama, di FX Senayan, Sekjen PSSI dan salah satu anggota Exco mengumpulkan pemilih tanpa sepengetahuan Ketua Umumnya. Padahal secara organisasi namanya. Sekretaris Jenderal diangkat dan diberhentikan oleh Direktur Jenderal PSSI. Jadi artinya Sekjen sudah pasti dan harus Presiden, tapi yang terjadi adalah upaya menjatuhkan Presiden oleh Sekjen dan Exco,” lanjutnya.

Tommy Welly mengatakan, motif penghianatan itu adalah calon presiden. Dimana si pengkhianat mengusulkan kepada pihak lain atau pihak yang berkepentingan untuk menjadi pengurus PSSI dengan cara mengumpulkan suara.

“Motifnya tentu saja kalau bisa mengumpulkan suara akan direkomendasikan kepada pihak lain yang berkepentingan untuk menjadi general manager PSSI. Itu manuvernya, itu dengungan, itu PSSI. Calon presiden lainnya," katanya.

Baca Juga: Legenda Sepakbola asal Brazil, Pele Meninggal Dunia, Begini Perjalanan Karirnya

Apalagi, Bung Towel dengan gamblang menyebutkan para oligarki dunia sepak bola yang mengkhianati Presiden PSSI serta cita-cita yang ingin dicapai anak buah Iwan Bule.

“Korupsi-korupsi inilah yang ingin saya sampaikan agar publik tahu bagaimana perilaku elit sepakbola kita. Juga, akan ada wabah di awal tahun atau rapat umum tahunan,” tegas Bung Towel.