Luka Tapi Tak Berdarah! Cucuran Air Mata di Piala Dunia 2022 Qatar dan Kisah Emosional yang Mengiringinya....

JemberNetwork.com - Memasuki babak 16 besar Piala Dunia 2022 Qatar, banyak drama dilapangan yang terjadi dan semakin intim.

Banyak air mata yang berjatuhan yang mewakili negara ketika memasuki babak krusial pada Piala Dunia 2022 ini.

Dihimpun Tim JemberNetwork.com dari berbagai sumber, inilah beberapa tangisan yang paling mengharu biru mewarnai jalannya Piala Dunia 2022 Qatar.

Baca Juga: Catatan Buruk Timnas Jerman: Dari Piala Dunia 2018 Terulang di Piala Dunia 2022, Muller Kode Akhiri Karirnya?

• Ekuador, akhir perjuangan di grup A.

Usai tampil di partai pembuka dengan menaklukkan Qatar membuat harapan muncul serta sukses menaklukkan tim sekelas Belanda namun harus pupus ketika berhadapan dengan Senegal pada partai penyisihan grup A Piala Dunia 2022.

Dengan 4 poin yang dimiliki maka Ekuador dipastikan tak bisa melangkah ke 16 besar karena Senegal sukses menutup penyisihan grup dengan 6 poin.

Melihat kenyataan itu, tangisan Timnas Ejuador dan para pendukungnya tak dapat ditahan lagi karena perjuangan mereka harus berakhir setelah melakoni 2 laga yang menjanjikan.

Baca Juga: 6 Kejutan GILA yang Terjadi di Fase Grup Piala Dunia 2022, Tim Asia Gacor Abis!

• Tangisan pemain Korea Selatan dan Son Heung Min

Menghadapi Ghana, Korea Selatan tertinggal 2 gol namun kemudian bangkit hingga menyamai kedudukan menjadi 2 sama.

Son Heung Min dan squad nya serta seluruh pendukungnya menangis tersedu ketika kemudian Ghana mencuri 1 poin lagi karena artinya harapan Korea Selatan untuk lolos ke 16 besar semakin sempit.

Namun di akhir pertandingan, Timnas Korea Selatan akhirnya memenangkan dan lolos ke babak selanjutnya.

Baca Juga: Cavani Pukul Monitor VAR Usai Uruguay Tersingkir dari Piala Dunia 2022, Netizen: Main Ngelawak, Kalah Merusak