JemberNetwork.com - Mantan Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan bercerita soal kisah sahabatnya yang kerap berhasil melakukan operasi tangkap tangan alias OTT.
Novel Baswedan mengungkap sudah banyak maling uang rakyat bertekuk lutut di hadapan sahabatnya yang biasa dipanggil sebagai Kiai Harun itu.
"Sahabat saya ini, biasa dipanggil Kyai Harun (Ustadz Harun). Dulu ditengah kesibukannya sbg penyelidik, beliau mengurus pesantrennya dan membaktikan dirinya utk mendidik santrinya," tulis Novel dalam akun Twitter pribadinya, @nazaqistsha.
Baca Juga: Selidiki TWK, Ombudsman dan Hakim MA Diancam, Novel Baswedan Sebut Ulah Maling Rakyat
"Salah satu kader NU yg tangguh dan hebat. Salut," sambung Novel Baswedan.
Novel Baswedan mengutarakan cuitan tersebut dengan melampirkan cuitan akun @paijodirajo yang sebelumnya mengisahkan sepak terjang Kiai Harun itu.
"Harun merupakan salah seorang Penyelidik berprestasi dan menjadi panutan banyak juniornya di KPK," kata akun @paijodirajo.
Baca Juga: Mantan Jubir KPK: Penghamba Jabatan dan Uang Tak Paham Jalan yang Ditempuh 58 Mantan Pegawai KPK
"Banyak dari kasus OTT (operasi tangkap tangan) yang ditanganinya bersama Anggota Satgasnya dalam bbrp tahun terakhir, sehingga dia tak salah juga mendapat julukan sebagai Raja OTT."
Artikel Terkait
Ternyata Penangkapan Edhy Prabowo Dipimpin Penyidik Senior KPK Novel Baswedan
Penyidik Senior KPK, Novel Baswedan Datangi Komnas HAM Bawa Bukti Tambahan Soal TWK
Penyidik Senior KPK, Novel Baswedan, Disiram Air Keras
Raja OTT KPK ‘Malu’ Makan Gaji Buta, Minta Jokowi Segera Turun Tangan