Kampung Pelosok di Jawa Timur Ini Hanya Merasakan Sinar Matahari Tak Lebih dari 5 Jam: Cuma Ada 4 KK

- Jumat, 26 Mei 2023 | 12:30 WIB
Kampung Pelosok di Jawa Timur Ini Hanya Merasakan Sinar Matahari Tak Lebih dari 5 Jam: Cuma Ada 4 KK (Tangkap layar YouTube/APPRO CHANNEL)
Kampung Pelosok di Jawa Timur Ini Hanya Merasakan Sinar Matahari Tak Lebih dari 5 Jam: Cuma Ada 4 KK (Tangkap layar YouTube/APPRO CHANNEL)

JemberNetwork.com - Berikut ini kampung pelosok di Jawa Timur yang punya kehidupan unik dan berbeda dari kampung-kampung lainnya.

Belum tentu terjadi di kampung lain, kampung satu ini dikatakan hanya merasakan sinar matahari 5 jam saja, lho guys. Mungkun kamu juga belum pernah mendengar nama kampung ini. Saking pelosoknya.

Tak hanya miliki siang hari yang cukup singkat, kampung ini juga memiliki keindahan alam yang dijamin bisa memanjakan mata.

Baca Juga: HEBOH! Bebi Silvana Istri Opick Tombo Ati Minggat Dari Rumah, Ada Kaitannya Dengan Istri Pertama?

Lalu, dimanakah lokasi kampung tersebut?

Dilansir dari kanal YouTube Atmaka Chanel, inilah lokasi dan suasana kampung unik yang hanya merasakan matahari 5 jam saja di Jawa Timur.

Kampung unik tersebut bernama Kampung Kertoembo yang berlokasi di kawasan lereng gunung Wilis, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Baca Juga: Imbas Laporan Kasus KDRT Dari Istri Kedua, Bukhori Yusuf Anggota DPR RI Fraksi PKS Mengundurkan Diri

Berada di tengah-tengah hutan, Kertoembo merupakan kampung pelosok yang hanya dihuni oleh 4 KK saja. Kebayang sepinya gak sih?

Lantaran lokasinya yang berada di tengah-tengah hutan yang masih terjaga, ditambah ada juga aliran sungai yang sangat jernih, Kertoembo memiliki suasana yang sangat asri dan nyaman untuk dikunjungi. Yakin bakal bikin betah!

Uniknya lagi, sinar matahari di Kampung Kertoembo terbilang sangat sulit dirasakan. Hal tersebut dikarenakan penduduk di sana hanya dapat merasakan sinar matahari sejak pukul 10.00 WIB hingga 15.00 WIB saja.

Baca Juga: Jadi Wasit, Presiden Jokowi Minta MK Bisa Berlaku Adil Jelang Pelaksaan Pilpres 2024

Hal ini tentu akibat dari lokasi kampung yang berada di dasar lembah Gunung Wilis. Pohon-pohon yang tinggi tentu mengakibatkan cahaya matahari sulit tembus.

Rumah penduduk yang mendiami kampung ini jauh dari kesan mewah. Bangunan rumahnya didominasi oleh kayu dengan tembok yang berbahan triplek saja.

Halaman:

Editor: Rizqillah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X