Sapardi Djoko Damono Muncul di Google Doodle, Inilah Karyanya yang Kerap Dijadikan Musikalisasi Puisi

- Senin, 20 Maret 2023 | 17:49 WIB
Sapardi Djoko Damono Muncul di Google Doodle, Inilah Karyanya yang Kerap Dijadikan Musikalisasi Puisi (tangkapan layar Youtube  Ruang Hujan)
Sapardi Djoko Damono Muncul di Google Doodle, Inilah Karyanya yang Kerap Dijadikan Musikalisasi Puisi (tangkapan layar Youtube Ruang Hujan)

JemberNetwork.com - Puisi-puisi Sapardi Djoko Damono kerap dialih wahana menjadi sebuah karya musik. Terdapat beberapa puisinya yang banyak dijadikan musikalisasi puisi.

Tepat pada tanggal 20 Maret, google doodle memperingati hari kelahiran Sapardi Djoko Damono atau yang akrab disapa SDD.

Sapardi Djoko Damono merupakan seorang penyair besar di Indonesia. Dia juga merupakan profesor yang mengajar sastra di Universitas Indonesia.

Baca Juga: Muncul di Google Doodle Hari Ini, Inilah Puisi-puisi Sapardi Djoko Damono yang Paling Terkenal

Orang-orang mengenal Sapardi Djoko Damono sebagai seorang sastrawan. Banyak puisinya yang sering digunakan untuk sebuah karya musikalisasi puisi.

Sapardi Djoko Damono juga menjadi pelopor yang mengiringi sepak terjang dua musisi yang fokus membawakan musikalisasi puisi. Mereka menamakan group musiknya sebagai Arireda sesuai dengan gabungan nama asli mereka, Ari dan Reda.

Dalam sebuah perbincangan, Sapardi Djoko Damono pernah mengatakan kepada Najwa Shihab bahwa "puisi itu bunyi". Begitupula puisi-puisi SDD yang syarat akan bunyi dan mudah digubah menjadi musikalisasi puisi.

Baca Juga: Hari Puisi Sedunia, Inilah Karya Legendaris Sapardi Djoko Damono: Aku Ingin Mencintaimu dengan Sederhana

Itu sebabnya, banyak puisi-puisi Sapardi Djoko Damono yang kerap digunakan untuk alih wahana menjadi musikalisasi puisi.

Beberapa puisi Sapardi Djoko Damono yang kerap digunakan untuk musikalisasi puisi diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Aku Ingin (1989)

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada

2. Hujan Bulan Juni

Halaman:

Editor: Zuhana Anibuddin Zuhro

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X