JemberNetwork.com - Momentum jelang 1 abad NU, bisa dimanfaatkan untuk meneladani para tokoh dan pendahulunya.
Salah satunya adalah Gus Dur, mantan ketua PBNU dan sekaligus Presiden republik Indonesia.
Banyak pihak meyakini Gus Dur adalah seorang wali dan pernah berkomunikasi dengan Sunan Gunung Jati.
Banyak umat muslim, khususnya warga nahdliyin yang meyakini bahwa sesungguhnya para kekasih Allah tidaklah mati, mereka hanya meninggalkan wujud fisik yang fana, tetapi jiwa mereka abadi.
Kisah tentang “kehidupan” para wali yang sudah meninggal ini dialami oleh Gus Dur yang bisa berkomunikasi dengan Sunan Gunung Jati.
Diceritakan, dia sering berkomunikasi dengan sejumlah wali yang telah lama meninggal.
Dihimpun JemberNetwork.com dari berbagai sumber, cerita tentang ini dituturkan oleh Mantan Sekretaris Jenderal PBNU, H. Arifin Junaidi yang sering membersamai gus Dur.
Kisah ini terjadi pada suatu ketika mengantar Gus Dur ke Cirebon untuk bertemu dengan KH. Fuad Hasyim, pengasuh Pesantren Buntet.
Usai pertemuan yang berlangsung sampai larut malam, mereka bergerak menuju Pekalongan untuk mengunjungi Habib Luthfi bin Yahya.
Baca Juga: Elma Thena, Sahabat Ferry Irawan Tanggapi Kasus KDRT yang Menimpa Venna Melinda: Laki-laki Tetap...
namun di tengah perjalanan, tepatnya di daerah Losari, sekitar pukul 01.00 dini hari, Gus Dur meminta sopirnya untuk kembali menuju ke makam Sunan Gunung Jati yang berada di kompleks Astana Gunung Sembung, Cirebon.
“Saya baru saja dipanggil Sunan Gunung Jati,” kata Gus Dur menjelaskan alasannya mengajak rombongan kembali ke Cirebon.
Artikel Terkait
Bikin Geleng-geleng Teman Dekat, Kisah Gus Dur dan Puasa Setengah Tahun
Tak Pernah Terima Gaji Selama Menjabat, Kemana Perginya Uang Gus Dur?
Gak Habis Pikir! Humor Gus Dur Soal Sesama Setan Jangan Saling Lempar, Menyindir Seseorang?
Belum Terjawab Hingga Sekarang, Benarkah Gus Dur Seorang Wali? Ternyata Begini Kenyataannya
Jelang 1 Abad NU, Mengenang Gus Dur Didatangi Orang Aceh Mirip Penjual Dawet, Ternyata Sama-Sama Wali